Apasih yang dimaksud arsitektur itu ? apa sejenis makanan ?
apa minuman ? yang jelas bukan keduanya . Jadi Arsitektur itu adalah seni dan
ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur
mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari
level makro yaitu perencanaan kota, perancangan perkotaan, arsitektur lanskap,
hingga ke level mikro yaitu desain bangunan, desain perabot dan desain produk.
Arsitektur juga merujuk kepada hasil-hasil
proses perancangan tersebut. Kenapa saya tertarik dengan arsitektur ? , karena saya senang dengan dunia desain. Sejak kecil saat saya umur sekitar 5 tahunan saya ingat apa cita cita impian saya , yang pertama adalah , seniman , insinyur ,dan asitek ,tapi insinyur dan arsitek kan sama aja Cuma beda gelar kalau insinyur itu gelar sarjana Teknik dulu dan sekarang berubah jadi ST . Mengingat impian saya dulu , saya sering diremehkan ketika saya ingin menjadi seorang arsitek . Contohnya dengan guru saya , beliau pernah bilang seperti ini “ Pengen jadi arsitek kok tulisan jelek”. Hmmm , ya tapi tidak apalah memang tulisan saya selama ini memang jelek .
proses perancangan tersebut. Kenapa saya tertarik dengan arsitektur ? , karena saya senang dengan dunia desain. Sejak kecil saat saya umur sekitar 5 tahunan saya ingat apa cita cita impian saya , yang pertama adalah , seniman , insinyur ,dan asitek ,tapi insinyur dan arsitek kan sama aja Cuma beda gelar kalau insinyur itu gelar sarjana Teknik dulu dan sekarang berubah jadi ST . Mengingat impian saya dulu , saya sering diremehkan ketika saya ingin menjadi seorang arsitek . Contohnya dengan guru saya , beliau pernah bilang seperti ini “ Pengen jadi arsitek kok tulisan jelek”. Hmmm , ya tapi tidak apalah memang tulisan saya selama ini memang jelek .
Untuk menjadi mahasiswa arsitektur itu
tidak gampang bung , kita harus melewati banyak rintangan , yaitu seleksi masuk
perguruan tinggi . Saya berkali kali ikut seleksi masuk perguruan tinggi . yang
pertama yaitu snmptn , disini saya gugur
karena pilihan universitas yang saya tuju itu universitas favorit , yaitu UI
dan UNDIP . Yang kedua adalah SBMPTN ,
yaitu seleksi tertulis masuk perguruan tinggi negeri . Saya kurang persiapan
untuk ujian ini , saya merasa minder dengan teman teman , soalnya kebanyakan
orang pada ikut bimbel di bimbel- bimbel unggulan, sedangkan saya tidak ikut
bimbel apapun . Saya hanya meminta soal soal temen saya yang ikut bimbel , haha
, gak modal sih yang penting udah usaha. Setelah itu saya mengikuti tes
perguruan tinggi swasta karena tidak yakin dengan hasil sbmptn . Saya mendaftar
di Universitas Trisakti , dan Universitas Tarumanegara yang terletak di kota
JAKARTA . Dan akhirnya saya diterima di universitas tersebut . Tapi saya tidak
jadi mengambilnya karena biaya kuliah di universitas itu “MAHAL” 12 jt /smester
bung. Dan akhirnya pengumuman SBMPTN sudah keluar , dan setelah melihat
hasilnya alhamdulillah ada yang nyangkut , saya senang walaupun masuk dipilihan
kedua yaitu di UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG. Saya lumayan bangga dengan usaha
saya sendiri. Karena tanpa mengikuti bimbel saya bisa masuk PTN juga .Walaupun
berat meninggalkan keluarga dijakarta saya tapi saya harus melakukannya demi
masa depan saya . Dan kini saya tinggal disemarang , saya disini merantau tidak
ada saudara sama sekali, ya tapi sayasenang , karena saya bisa melatih
kemandirian saya.Awal pertama masuk kuliah di jurusan ini saya agak bingung ,
karena saya masih awam ,dengan yang namanya potongan , pondasi ,ring balok ,
kolom sloof. Ya tapi lama kelamaan sama memahaminya . Di arsitektur itu ,
banyak begadangnnya , malam jadi pagi , pagi ya tetap pagi. Tapi saya tetap
merasa senang menjalaninya , walaupun berjam jam gambar saya tetap tidak bosan
, saya malah senang melakukannya, ketimbang pelajaran yang kebanykan teori dan
hafalan. Dan sekarang saya sudah menjalankan kuliah selama dua smester ,dan
saya mulai memahami lebih dalam lagi bagaimana Arsitektur itu yang sesungguhnya.
Sebagai seorang arsitektur yang baik kita harus mempertimbangkan segala hal
ketika merancang sebuah bangunan maupun lingkungan binaan . Dengan memperhatikan
aspek sekitar kita bisa menganalisis data akan apa yang kita akan buat nanti .
Seorang arsitektur itu juga harus bekerja dengan hati bukan emosi .Dengan relax
kita mendesain pasti hasilnya akan memuaskan . Sekarang saya harus masih
berjuang dijalan ini , dengan bekerja keras belajar di jurusan arsitektur
.Tidak pernah patah semangat dan selalu taruh mimpi lima cm dihadapanmu agar tidak pernah
lepas dan selalu fokus dengan apa mimpimu . Semangat!!!!!!
0 komentar:
Posting Komentar